Jakarta (KANALACEH.COM) – Peribahasa “Mulutmu Harimaumu”, sangat layak menggambarkan kejadian ini. Sebab, salah seorang blogger sepakbola bernama Peter Volikova harus menanggung akibat dari apa yang dikatakannya.
Sebagai penulis blog sepakbola, tentu Volikova ingin tulisannya dibaca banyak orang di dunia. Dalam salah satu tulisannya, dia membicarakan soal mantan penyerang Arsenal, Andrey Arshavin.
Melihat kini Arshavin sudah tak sehebat dulu, Volikova pun menilai Arshavin tidak akan mampu mencetak tujuh gol dalam semusim. Saking yakinnya, dia bernazar akan mencukur habis rambutnya jika pemain asal Rusia mampu melakukannya, dikutip The Sun
Namun, apa yang terjadi adalah Arshavin mampu mencetak delapan gol dalam semusim, dari 25 pertandingan. Arshavin kini bermain di liga Kazakhstan bersama klub Kairat Almaty.
Jumlah ini adalah jumlah gol terbanyak Arshavin setelah tak lagi memperkuat Arsenal, klub yang ditinggalkannya di musim 2012-2013. Gol terbanyak yang dicipatakannya dalam semusim terjadi di 2009-2010, di mana dia menyarangkan 10 gol.
Saat berseragam Arsenal, pemain yang kini menginjak usia 35 tahun ini pernah membuat kejutan. Yakni kala melawan Liverpool, Arshavin mencetak quattrick alias empat gol dalam satu pertandingan. [Viva]
