TMMD ke-97 selesaikan 165 pembangunan fisik

Pangdam IM, Mayjen TNI Tatang Sulaiman beserta jajarannya menghadiri penutupan TMMD ke-97 di Simeulue, Rabu (19/10) (Ist)

Simeulue (KANALACEH.COM) – Panglima Kodam Iskandar Muda (Pangdam IM), Mayjen TNI Tatang Sulaiman, Rabu (19/10) secara resmi menutup TNI Menunggal Membangun Desa (TMMD) ke-97 di wilayah Kodim 0115/Simeulue.

Penutupan tersebut ditandai dengan upacara yang dipimpin langsung oleh Tatang Sulaiman di lapangan Bola kaki Desa Labuhan Bakti, Kecamatan Teupah Selatan, Simeulue.

Dalam amanat Kepala Staf Angkatan Darat, Jenderal TNI Mulyono yang dibacakan Tatang Sulaiman menyampaikan, program TMMD ini telah dimulai sejak tahun 1980-an dengan sebutan Program ABRI Masuk Desa (AMD).

Ia menyebutkan, TMMD ke-97 tahun 2016 telah menyelesaikan sebanyak 165 sasaran fisik, berupa pembangunan dan perbaikan infrastruktur yang tersebar di berbagai wilayah Kodam di seluruh Indonesia.

“Diantaranya, pembangunan sarana transportasi berupa pembangunan jalan baru, pembuatan rabat jalan, peningkatan jalan, betonisasi jalan, semenisasi serta penimbunan, pelebaran dan pengerasan jalan,” sebut Tatang.

Selain itu, tambahnya, TMMD tahun ini juga melaksanakan pembangunan infrastruktur lainnya, yaitu pembuatan dan rehab jembatan, pembuatan tanggul dan gorong-gorong, pembangunan halte, pembuatan pos kamling, pembuatan sarana olah raga, serta renovasi dan pembangunan rumah ibadah serta sekolah. Termasuk juga pembangunan sarana sanitasi dan pusat-pusat kegiatan masyarakat.

Disamping sasaran fisik, sambung Tatang, juga telah menyelesaikan sasaran non-fisik berupa penyuluhan kepada masyarakat tentang Bela Negara dan Ketahanan Nasional.

“Pembangunan non-fisik ini sangat dibutuhkan dalam rangka memelihara dan memperkokoh jiwa dan semangat nasionalisme masyarakat dalam menangkal berbagai ancaman disintegrasi bangsa yang dilancarkan melalui Proxy War, berupa maraknya peredaran dan penyalah-gunaan narkoba, masih eksisnya bahaya terorisme, meningkatnya aksi kriminalitas secara kualitas dan kuantitas, serta isu bangkitnya kembali komunisme,” ujarnya.

Ia menjelaskan, TMMD merupakan sinergitas yang positif dalam mengatasi berbagai permasalahan yang dihadapi bangsa pada masa sekarang.

Salah satu diantaranya, ialah dengan membantu Pemda dalam menyiapkan dan memperbaiki infrastruktur serta mengakselerasi program Pemda yang sangat dibutuhkan masyarakat untuk meningkatkan kesejahteraan bersama.

“Saya ucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada semua pihak dan elemen masyarakat yang telah membantu secara moril dan materiil, karena berkat kerja keras dan kesungguhan dari semua unsur, kegiatan TMMD ke-97 ini dapat terselenggara dengan aman dan lancar sesuai dengan rencana,” ucap Tatang.

Penutupan TMMD tersebut turut hadiri Bupati dan Anggota FKPD Kabupaten Simeulue serta Pejabat Pemda dan Dinas/Instansi terkait, para tokoh masyarakat, tokoh agama, tokoh pemuda dan organisasi Kemasyarakatan, Prajurit TNI AD, AL, AU serta Polri. [Aidil/rel]

Related posts