Gempa susulan, warga hendak Jumatan berhamburan

Kondisi Masjid At-Taqwa, Meureudu, Kamis (8/12). Di dalam dan halaman masjid tersebut juga diisi ribuan pengungsi dari masyarakat sekitar.(Kanal Aceh/Aidil)

Pidie Jaya (KANALACEH.COM) – Gempa susulan kembali menggetarkan Pidie Jaya sekitar pukul 11.28 WIB. Gempa tersebut membuat warga sempat berhamburan.

Warga Desa Pangwak, Trianggadeng, Pidie Jaya yang sedang menunggu waktu salat Jumat di depan Masjid Jami’ Quba, terkejut dengan goyangan gempa dan mereka berhamburan. Sebab, lokasi salat Jumat berada di halaman masjid yang hampir roboh itu.

Kemudian, ada satu warga yang meminta warga desa kembali tenang dan kembali menuju tempat salat Jumat. “Tenang bapak ibu,” ucap seorang pria di lokasi, Jumat (9/12).

Kondisi ini pun tidak berlangsung lama dan warga sudah memenuhi area depan masjid yang sebagian roboh itu.

Gempa bumi berkekuatan 6,5 skala Richter (SR) menggoyang Kabupaten Pidie Jaya, Aceh pada Rabu 7 Desember 2016 pukul 05:03 WIB. Gempa Aceh tersebut terjadi di kedalaman 15 kilometer dan merobohkan ratusan bangunan. Akibatnya 102 orang meninggal.

BMKG mencatat, ada lebih dari 100 gempa Aceh pada Rabu 7 Desember 2016. Beberapa di antaranya berkekuatan 5 skala Richter (SR).

Berdasarkan posisi dan kedalamannya, gempa Aceh ini disebabkan oleh aktivitas sesar lokal Samalanga-Sipopok. Hasil analisis mekanisme sumber memperlihatkan gempa ini dibangkitkan oleh aktivitas sesar mendatar. [Liputan6]

Related posts