Tim saber pungli diminta turun ke Subulussalam

Mahasiswa menggelar unjuk rasa di depan Kantor Gubernur Aceh, Jumat (6/1). dalam aksinya, mereka meminta agar tim saber pungli diturunkan ke Subulussalam. (Kanal Aceh/Randi)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Mahasiswa yang tergabung dalam himpunan pelajar perantauan Syekh Hamzah Fansyuri (HPP Shaf) Kota Subulussalam-Banda Aceh meminta tim sapu bersih pungutan liar (Saber pungli) untuk turun ke Subulussalam.

Pasalnya, mahasiswa menduga banyak terjadi praktik pungli di daerah tersebut. Khusunya di Dinas Pendidikan kota Subulussalam. Kordinator aksi HPP Shaf, Miswardin Hutabarat mengatakan, tim saber pungli harus turun dan membersihkan seluruh pungli yang ada di kota tersebut.

“kami menduga ada praktik pungli yang dilakukan oleh dinas-dinas terkait,”katanya saat menyampaikan orasi di depan kantor Gubernur Aceh, Jumat (6/1).

Lanjutnya, apalagi di dinas pendidikan, ia menilai instansi tersebut marak terjadinya praktik pungli. Salah satunya, kata dia, terkait dana beasiswa pelajar tahun 2016 yang hingga saat ini belum diterima oleh pihaknya.

Padahal, dari tahun sebelumnya kucuran dana beasiswa selalu diberikan kepada pelajar-mahasiswa yang kurang mampu. “namun, tahun 2016 kami tidak menerima apapun terkait beasiswa, ini patut dicurigai,” katanya.

Ia dan rekannya berharap agar Plt Gubernur Aceh, Soedarmo menurunkan segera tim saber pungli di daerah itu. Kemudian menindak tegas kadis pendidikan subulussalam terkait dana beasiswa tahun 2016. [Randi]

Related posts