Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Partai Aceh Kota Banda Aceh menyebutkan apa yang dikerjakan oleh walikota Banda Aceh nonaktif, Hj Illiza Sa’aduddin Djamal, selama memimpin kota Banda Aceh telah sesuai dengan cita-cita dari perjuangan masyarakat Aceh pada umumnya.
Hal demikian diungkapkan Ketua DPW Parta Aceh Mukhlis Abee saat memberikan sambutan pada kegiatan silaturrahmi dan pengukuhan tim pemenganan calon gubernur dan wakil gubernur Aceh Muzakir Manaf-TA Khalid dan calon walikota dan wakil walikota Banda aceh Illiza Sa’aduddin Djamal-Farid Nyak Umar.
Kegiatan berlangsung di Amel Convention, Kamis (12/01) sore dihadiri ratusan kader dan simpatisan partai Aceh serta pendukung partai-partai koalisi.
Mukhlis Abee menyebutkan cita-cita itu adalah menjalankan syariat Islam secara baik di kota Banda Aceh. Atas dasar itulah kata Abee, Partai Aceh jauh-jauh hari sudah memutuskan untuk mendukung pecalonan Illiza Sa’aduddin Djamal sebagai calon walikota Banda Aceh periode 2017-2022.
Mukhlis berdoa agar pasangan Illiza-Farid bisa melanjutkan pembangunan di Kota Banda Aceh, karena Illiza-Farid telah terbukti berbuat untuk kota Banda Aceh. Oleh karena itu, ia meminta seluruh Anggota DPRK Banda Aceh, pengurus partai Aceh mulai tingkat DPW hingga tingkat DPS untuk memenangkan pasangan ini.
“Kita melihat selama ini hanya Banda Aceh yang serius melaksanakan syariat Islam, dibawah kepemimpinan ibu Illiza,”ujarnya.
Sementara itu calon walikota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal dalam orasi politiknya menyebutkan dalam kunjungannya kepada ulama kharismatik Aceh Abu Tumin beberapa waktu lalu, ia menerima nasehat penting yaitu bagaimana seorang pemimpin membahagiakan rakyatnya dunia dan akhirat.
“Itulah mengapa kita fokus pada syariat Islam, karena jika kita membantu agama Allah maka Allah akan membantu kita, makanya hari ini kita melihat Banda Aceh terus berkembang pesat,”ujarnya.
Illiza mengatakan maju sebagai walikota Banda Aceh untuk melanjutkan pembangunan yang telah dirintisnya bersama Alm. Mawardi Nurdin pasca tsunami yang memporak-poranda sebagan besar kota ini. Namun kata Illiza berkat bantuan banyak pihak kota Banda Aceh telah berbenah dan bangkit sehingga hari ini disejajarkan dengan kota-kota besar di Indonesia.
“Dan sudah kita buktikan pada dunia bahwa apa yang mereka bantu tidak sia-sia, dan hari ini kita dapat pengakuan internasional sehingga saya beberapa kali diundang menjadi pembicara di Forum PBB,”ujarnya lagi.
Sementara itu, Calon wakil walikota Banda Aceh Farid Nyak Umar pada kesempatan itu juga menyebutkan cukup banyak prestasi yang diraih dibawah kepemimpinan Illiza. Oleh karena itu menurutnya pantas jika pasangan ini menggunakan jargon Terbukti.
Menurut Farid, dirinya bersam Ibu Illiza sama-sama telah berpengalaman dalam kepemimpinan kota Banda Aceh, sehingga tidak meraba-raba ataupun mencoba-coba. “Hari ini kita dijalan macet, kenapa?karena pembangunan ada dimana-mana. Jadi tidak benar kalau ada yang bilang selama Illiza tidak ada pembangunan,”lanjutnya. [Randi/rel]
