Warga Lam Geulumpang dan Pango Raya siap menangkan Illiza-Farid

(ist)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Ratusan warga gampong Lam Geulumpang dan warga gampong Pango Raya kecamatan Ulee Kareng Banda Aceh antusias menyambut kehadiran pasangan calon walikota Banda Aceh nomor urut satu Hj. Illiza Sa’aduddin Djamal-Farid Nyak Umar.

Kedatangan Illiza-Farid ke gampong Lam Geulumpang, Senin (16/01) sore dan kunjungan ke Gampong Pango Raya, Selasa (17/01) disambut ratusan masyarakat yang siap memenangkan pasangan calon walikota periode 2017-2022.

Ratusan warga yang didominasi kaum perempuan itu berjanji untuk memperjuangkan calon yang diunggulkan dalam Pilkada kota Banda Aceh itu.

Sementara itu calon walikota Banda Aceh Illiza Sa’aduddin Djamal dalam sambutannya menyampaikan terima kasih dan apresiasi atas dukungan yang terus mengalir dari berbagai penjuru masyarakat. Illiza mengaku melihat ada harapan besar dari masyarakat untuk sama-sama melanjutkan perjuangan menjadikan kota Banda Aceh sebagai model kota madani yang Islami.

“Saya bersama ibu bapak sekalian selalu siap berada digaris depan untuk memperjuangkan agar syariat Islam tegak di kota ini. Ini persoalan apa yang Allah suka, walaupun ada tantangan akan kita hadapi demi ridha Allah,”ujar walikota nonaktif itu.

Illiza yang juga ketua Forum komunikasi bupati dan walikota se Aceh itu memaparkan sejumlah programnya jika kembali mendapatkan kepercayaan masyarakat. Program-program tersebut menurut Illiza merupakan kelanjutan dari yang telah dikerjakan selama ini, seperti penguatan syariat Islam, peningkatan pembangunan infrastruktur perkotaan, pembangunan rumah kaum dhuafa, serta pelayanan publik yang lebih baik.

“Walaupun hari ini belum begitu sempurna, misalnya persoalan air bersih, tapi kita sudah jauh lebih baik dibandingkan kota-kota lain di Indonesia, dan Pemko Banda Aceh sudah menargetkan sebelum 2019 pelayanan air bersih di kota ini 100 persen, siapa yang bisa melakukan ini?orang yang punya komunikasi secara baik dengan kementrian di pusat,”tambahnya.

Illiza yang juga ketua Walikota perempuan se asia pasifik itu juga mengakui pemberdayaan ekonomi masyarakat, khususnya kaum perempuan dalam rangka membantu perekonomian keluarga akan dilnjutkan dan ditingkatkan.

Sementara itu Ulama dari MPU, Tgk Sri Darmawan kembali mengajak masyarakat untuk menentukan pilihannya pada calon yang peduli dengan agama dan syariat Islam di kota Banda Aceh, sehingga kedepan generasi kota Banda Aceh, khususnya kaum perempuan semakin terjaga.

“Tidak ada larangan, tidak ada fatwa yang mengharamkan perempuan jadi walikota, saya orang MPU, tau hukum, kalau memang dilarang maka saya juga orang pertama yang akan mengingatkan ibu Illiza. Pemimpin itu yang penting mampu membahagiakan rakyat dunia dan akhirat, baik itu dia laki-laki ataupun dia perempuan,”ujarnya mengingatkan masyarakat agar tidak termakan dengan upaya-upaya fitnah yang disebarkan oleh pihak yang tidak bertanggungjawab. [Randi/rel]

Related posts