Jelang mudik, Dishub Aceh siapkan 4.000 kendaraan

Puncak arus balik di Aceh diprediksi Sabtu-Minggu
ilustrasi. (merdeka.com)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Menjelang mudik Idul Fitri, Dinas Perhubungan Aceh menyiapkan setidaknya 4.000 kendaraan untuk transportasi lintas kabupaten kota. Kendaran mudik juga secara terus menerus dilakukan pengecekan untuk keselamatan penumpang.

Kendaraan roda empat baik bus hingga minibus jenis L-300 akan dioperasikan selama jelang mudik dan arus balik. Selain itu, sebanyak 10 armada Damri juga dipersiapkan sebagai angkutan cadangan.

Kepala Bidang Darat Dinas Perhubungan Aceh, Nizarli mengatakan, total 4.000 kendaraan umum yang ada telah tersebar di seluruh Aceh. Pihaknya juga melakukan pengecekan terus menerus untuk keamanan.

“Ramp Check kendaraan untuk memastikan kendaraan yang digunakan itu layak jalan kemudian ditandai dengan stiker angkutan lembaran,” kata Nizarli, Sabtu (17/6).

Pengecekan kendaraan kata dia dilakukan di sembilan terminal tipe B dan empat titik terminal tipe A di seluruh Aceh. Upaya ini untuk memudahkan petugas melakukan pemeriksaan terhadap bus dan L-300 yang akan dioperasikan.

Pihaknya mengaku masih memberi toleransi terhadap kendaraan dengan masalah seperti kaca depan pecah hingga tidak adanya palu pemecah kaca dinding, meski tetap wajib diperbaiki.

Namun bagi kendaraan dengan kondisi rem tidak baik hingga ban yang digunakan gundul, dia menyebut akan melarang keras bisa beroperasi.

Puncak arus mudik di Aceh diperkirakan beberapa hari menjelang lebaran Idul Fitri 1438 hijriah. Sementara puncak arus balik diprediksi berlangsung pada H+5 lebaran. [Okezone]

Related posts