Pimpin Aceh dari 2012-2017, Zaini Abdullah dapat penghargaan

Zaini Abdullah dapat penghargaan, Ketua DEMA UIN dan BEM FH Unaya angkat bicara
Gubernur Aceh, Zaini Abdullah, menerima Piagam Penghargaan dari Ketua BEM Unsyiah, Rahmad Faisal  pada buka puasa bersama dengan BEM Mahasiswa Se Aceh di Pendopo Gubernur Aceh, Banda Aceh, Minggu (18/6). (Ist)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Para mahasiswa yang terdiri dari ketua Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se-Aceh, menyerahkan piagam penghargaan kepada Gubernur Aceh, Zaini Abdullah atas kerja keras dan dedikasinya memimpin Aceh selama periode 2012-2017.

Penyerahan piagam penghargaan itu dilakukan Ketua BEM Universitas Syiah Kuala, Rahmad Faisal disaksikan Wakil Rektor III Unsyiah Alfiansyah Yulianur BC, dan Wakil Presiden Mahasiswa Universitas Teuku Umar, Rizkiraturahmi.

Penyerahan tersebut dilakukan pada acara buka puasa bersama di Pendopo Gubernur Aceh, Banda Aceh, Minggu (18/6). Turut hadir dalam acara tersebut Staf Ahli Gubernur Aceh bidang hukum, Nurdin, Kepala Biro Humas dan Protokol Setda Aceh, Mulyadi Nurdin, serta sejumlah pejabat dan Kepala SKPA lainnya.

Pada acara itu juga turut dilakukan penyerahan draf rekomendasi hasil Konferensi Aktifis Mahasiswa Aceh (KAMA) III kepada Gubernur Zaini.  Penyerahan penghargaan dan rekomendasi itu sekaligus menutup Konferensi Aktifis Mahasiswa Aceh III yang telah berlangsung selama tiga hari.

Sementara rekomendasi yang diserahkan mahasiswa tersebut berisi empat poin yaitu menyangkut kesehatan, pendidikan, ekonomi dan agama.

Ketua BEM Universitas Syiah Kuala, Rahmad Faisal mengatakan, keempat poin rekomendasi tersebut merupakan permasalahan aktual yang diinput oleh mahasiswa di seluruh Aceh.

“Draf ini bukan kritikan, tapi berisi saran-saran kepada pemerintah terkait apa yang perlu diubah dalam tempo yang cepat,” ujar Rahmad Faisal.

Sementara itu, Gubernur Zaini dalam sambutannya mengapresiasi langkah mahasiswa yang telah merumuskan beberapa poin penting dalam KAMA III.

“Saya percaya atas apa yang di rumuskan dan disepakati bersama oleh seluruh Badan Eksekutif Mahasiswa Se-Aceh pada Konferensi Aktivis Mahasiswa Aceh ke-3, menjadi pegangan dan atau haluan kerja saudara-saudara dalam berpartisipasi dan mengawasi keseluruhan proses pembangunan Aceh nantinya,” ujar Zaini.

Gubernur Zaini pada kesempatan itu juga menjelaskan berbagai keberhasilan pembangunan yang dilakukan pemerintah sepanjang lima tahun ini. [Aidil/rel]

Related posts