Warga Langsa mengeluh, masih ada yang jual gas subsidi di atas HET

Kini distribusi elpiji subsidi 3 kg di Aceh diawasi lebih ketat
Ilustrasi. gas elpiji 3 kg. (ciumanuk.com)

Langsa (KANALACEH.COM) – Harga gas elpiji 3 kilo masih mahal di Langsa. Padahal baru saja pihak Pemko Langsa melakukan monitoring dan pengawasan keseluruh pangkalan.

Namun kenyataannya Gas elpiji bersubsidi 3 Kg malah langka harganyapun dipasar eceran melambung tinggi tembus Rp 35 ribu pertabung.

Baca :Gas elpiji 3 kg di Langsa langka, harga tembus Rp 30 ribu

Baca: Pemko Langsa awasi penyaluran gas elpiji ke pangkalan

“Hampir di seluruh pangkalan habis alias kosong,” tutur Ismayani (59) yang mengaku warga dusun melati Langsa kota kepada Kanalaceh.com, Selasa (13/11).

Menurut Ismayani, harga jual gas elpiji bersubsidi 3 kilo dipasar eceran pertabungnya melambung tinggi.

“Ini baru saja saya beli dikios seharga Rp.35 ribu pertabung. Segitu mahalpun gas melon 3 kilo susah kita dapat, hampir seharian berkeliling keluar masuk kekios-kios penjual gas eceran,” sebutnya.

Meskipun harganya mahal ia tetap membeli untuk keperluan sehari-hari. Padahal Harga Eceran Tertinggi (HET) dipangkalan harga gas elpiji 3 kilo hanya Rp 18 ribu. [Erza]

Related posts