Kader Golkar Aceh ancam dukung Prabowo bila Firmandes tidak di PAW

Ilustrasi,. (Lampung7news.co)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Sejumlah kader Partai Golkar di Aceh menyeselkan sikap Ketua Umum Airlangga Hartarto yang belum melaksanakan Pergantian Antar Waktu (PAW), terhadap seorang anggota DPR RI asal Aceh, Firmandes.

Padahal keputusan PAW sudah diputuskan oleh Majelis Etik DPP Partai Golkar nomor: SK-01/ME/DPP/Golkar/XII/2018 tentang tindak lanjut PAW Marzuki Daud sebagai angora DPR RI menggantikan Firmandes.

Namun, keputusan itu tidak diindahakan oleh pengurus pusat Partai Golkar, sehingga mereka mengancam akan beralih dukungan di Pilpres 2019 mandatang.

Ketua Harian Dewan Pimpinan Daerah (DPD) II Golkar Aceh Utara T Sani, juga mendesak pelaksanaan PAW tersebut, jika aspirasi mereka ini tidak diindahkan pengurus, maka, kata dia bisa saja beralih dukungan untuk Pilpres nanti.

“Kalau harapan kami tidak dijalankan, tidak menutup kemungkinnan kami beralih ke Prabowo,” kata T Sani, Senin (12/2).

Alasan mereka menuntut PAW terhadap Firmandes karena sudah adanya keputusan Majelis Etik. Berdasarkan SK tersebut, terdapat beberapa poin yang menjadi keputusan Majelis Etik Partai Golkar.

Salah satunya meminta Ketua Umum DPP Partai Golkar untuk segera memproses PAW Firmandes kepada Marzuki Daud, sebagaimana surat perjanjian bermaterai antara keduanya tertanggal 11 Februari 2013.

“Karena itu kita meminta Ketua Umum DPP Airlangga untuk menjalankan keputusan majelis etik tersebut. Kalau dalam waktu dekat ini tidak dijalankan, kita akan demo ke Jakarta,” ujarnya.

Mereka juga menyerahkan SK Majelis Etik itu kepada Ketua DPD I Partai Golkar Aceh, dengan harapan aspirasi ini segera diteruskan kepada Airlangga Hartarto.

Sementara itu, Ketua DPD I Golkar Aceh, TM Nurlif berjanji akan segera menyampaikan tuntutan kadernya kepada Dewan Pimpinan Pusat Golkar dalam waktu dekat ini sebelum Pilpres 2019. [Randi]

Related posts