Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Sepulangnya dari Padang Sumatra Barat dalam rangka Hari Kesatuan Gerak PKK Nasional ke 47 2019, Ketua Dewan Kerajinan Nasional Daerah (Dekranasda) Kota Banda Aceh Nurmiaty AR kembali menggelar pelatihan menjahit tas bordir Aceh guna meningkatkan kreativitas pengrajin dalam berwirausaha di Kota Banda Aceh.
Pelatihan yang diikuti oleh 20 pengrajin tersebut digelar pada Senin (29/07) di Aula Kantor Dekranasda Kota Banda Aceh Jl. Tgk. Syeh Muda Wali, Kampung Baru, Kecamatan Baiturrahman Banda Aceh.
“Semoga peserta nantinya dapat mengikuti pelatihan ini dengan serius sehingga kreativitas berwirausaha semakin meningkat dan pastinya semakin meningkatkan perekonomian di Kota Banda Aceh,” ujar Nurmiaty.
Nurmiaty juga mengatakan dengan seriusnya para pengrajin mengikuti pelatihan menjahit ini dapat menjadikan tas bordir Aceh semakin dikenal oleh masyarakat luas.
“Dengan seriusnya para peserta dalam mengikuti pelatihan menjahit ini dapat menjadikan tas bordir Aceh semakin dikenal kualitasnya hingga ke mancanegara,” ujarnya.
Dalam sambutannya pula Nurmiaty mengingatkan agar menciptakan produk tas bordir Aceh yang rapi dan berkualitas tinggi, “karena nantinya tas bordir tersebut akan kita promosikan dan semoga kerjasama kita dapat membuahkan hasil untuk membantu kemajuan kota tercinta kita ini.”
Berdasarkan dari laporan Ketua Panitia Ilyas, pelatihan menjahit tas bordir Aceh tersebut dilaksanakan selama 24 hari kerja yang diikuti oleh 20 pengrajin dari Sembilan kecamatan di Kota Banda Aceh.
“Pelatihan ini nantinya akan dilaksanakan selama 24 hari kerja, dimulai dari hari ini hingga 30 Agustus 2019 mendatang yang diikuti oleh 20 pengrajin perwakilan dari Sembilan kecamatan di Kota Banda Aceh,” ujarnya.
Ilyas juga menambahkan pelatihan tersebut dipandu oleh Ermawati, “yang nantinya akan memberikan materi tentang teknik modifikasi motif dan juga finishing,” sebutnya. [Randi/rel]
