Empat Sapi Warga Aceh Singkil Dimangsa Harimau

Empat Sapi Warga Aceh Singkil Dimangsa Harimau. (ist)

Aceh Singkil (KANALACEH.COM) – Empat ekor sapi milik Ruman Berutu warga Desa Siompin, Kecamatan Suro diduga dimangsa harimau. BKSDA Aceh Singkil turun tangan untuk melakukan pengusiran.

“Berdasarkan laporan warga yang kehilangan ternak lembu (sapi) diduga dimangsa harimau, pihak BKSDA turun ke lokasi untuk melakukan pengusiran menggunakan mercon,” kata Sutikno Kepala Seksi BKSDA Resort 18 Aceh Singkil, Jum’at (19/6).

Menurut Sutikno, di lokasi yang ditelusuri BKSDA Aceh Singkil menemukan tiga bangkai sapi dan seekor masih dalam keadaan kritis, sehingga sempat dipotong oleh warga.

“Ada empat ekor ternak lembu milik Rusman Berutu, ditemukan tiga ekor sudah mati dan seekor sempat dipotong, diperkirakan yang memangsa ternak tersebut seekor harimau,” tambahnya.

Sutikno mengungkapkan BKSDA juga berencana akan memasang kamera trap atau kamera pengintai, jika ada kemungkinan harimau tersebut masuk kembali ke kawasan pemukiman warga.

“Sementara terkait pemasangan perangkap belum akan dilakukan mengingat posisi kejadian di sekitar kawasan hutan yang merupakan habitatnya,” kata dia.

Setelah penemuan ini masyarakat dibuat resah, terlebih dalam dua pekan terakhir sudah dua kali kejadian serupa.

Warga diimbau agar lebih waspada mengingat habitat harimau semakin menyempit sehingga merasa terganggu.

“Sementara untuk ternak yang selama ini diikat di kebun sawit dekat kawasan hutan,  agar diikat dekat pemukiman penduduk,” pungkas Sutikno. [Khadafi]

 

View this post on Instagram

 

Warga Aceh Selatan Ramai-ramai Beri Dukungan ke Pasien Positif Corona Aceh Selatan (KANALACEH.COM) – Warga Aceh Selatan ramai-ramai mendatangi Rumah Sakit Umum Yuliddin Away (RSUYA) di Tapaktuan, Kamis (18/6) untuk memberikan dukungan kepada seorang warga yang terkonfirmasi positif corona (Covid-19) berinisial RR (18) ⠀ Warga tersebut datang membentangkan spanduk yang bertuliskan kata-kata motivasi agar pasien tetap kuat untuk menghadapi virus tersebut. ⠀ Sebagian warga juga membawa bingkisan yang berisi makanan untuk pasien selama menjalani isolasi di rumah sakit ⠀ Wakil Sekretaris Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Aceh Selatan, Cut Syazalisma mengatakan, aksi dari warga tersebut bagian dari untuk menghapus stigma negatif terhadap pasien positif corona. Sehingga pasien tidak merasa dikucilkan oleh warga. ⠀ Sebagian warga yang datang juga sempat meneteskan air mata saat memberikan dukungan ke pasien, warga meneriakkan agar pasien tak berhenti untuk berdoa. Mereka juga menggelar aksi agar semua pasien positif corona di wilayah itu tidak dikucilkan, dan harus di support ⠀ “Warga memberikan dukungan agar bisa menguatkan dan memotivasi pasien dalam menghadapi situasi yang dialami. Ini juga bagian dari aksi untuk menghapus stigma buruk ke pasien positif Covid-19,” ujar Cut Syazalisma. ⠀ Cut Syazalisma mengatakan, pasien awalnya berkunjung ke Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara untuk urusan keluarga. Saat balik dari Deli Serdang, di pos perbatasan Aceh Selatan RR dilakukan rapid test, dan hasilnya reaktif. ⠀ Kemudian tim gugus tugas setempat melakukan uji swab, dan hasilnya positif corona. ⠀ “Dari tes rapit hasilnya reaktif, sehingga dilanjutkan dengang pengambilan Swab lewat PCR. Kemudian hasil PCR ternyata positif Covid-19 sehingga kita menempatkan RR di ruang isolasi RSUDYA,” katanya. [Randi] . ⠀ —baca selengkapnya di www.kanalaceh.com– . .Video: BPBD Aceh Selatan . #aceh #acehselatan #subulussalam #acehjaya #meulaboh #naganraya #acehsingkil #abdya #bandaaceh #acehbesar #sabang #pidie #pidiejaya #bireuen #acehutara #lhokseumawe #acehtimur #langsa #acehtamiang #gayolues #acehtengah #simeulue #Covid_19 #corona #virus #dirumahaja

A post shared by Kanal Aceh (@kanalacehcom) on

Related posts