Subulussalam (KANALACEH.COM) – Pemerintah Kota Subulussalam menggelar upacara Peringatan Hari Jadi Subulussam Ke 58 di Lapangan Sada Kata, Senin (14/9).
Dalam prosesi upacara tersebut, Wali kota Subulussalam Affan Alfian Bintang dan Wakilnya Salmaza kenakan baju adat suku Singkil, unsur Forkopimda, kepala SKPK dan camat kenakan baju kebesaran daerah, sementara ASN kenakan baju batik pemko serta ditampilkan juga baju adat beberapa suku disana.
Dalam upacara itu, atas nama pemerintah kota Subulussalam juga memberikan penghargaan kepada beberapa tokoh pemekaran Subulussam dan santunan kepada 100 anak yatim.
Wali Kota Subulussalam Affan Alfian Bintang menilai, Subulussam menjadi nama yang syahdu untuk diucapkan dan didengar, nama yang sangat indah diberikan oleh Gubernur Aceh Prof. Ali Hasimy pada tahun 1962 masa itu.
“Subulussalam memiliki makna jalan keselamatan, artinya ada titipan harapan bahwa Subulussam akan menjadi pemukiman penduduk yang menjanjikan damai dan sejahtera kepada masyarakatnya,” kata Affan Bintang.
Diusia 13 tahun sudah menjadi daerah otonom, kota Subulussam sudah bergeliat dari sisi ekonomi masyarakat, namun kata Bintang, pihaknya masih dihadapkan dengan banyak persoalan sosial seperti pendidikan, kesehatan dan juga pengangguran serta masalah lainnya.
Oleh karena itu, lanjut Bintang, berbagai upaya terus dilakukan demi mengejar ketertinggalan dengan daerah lain yang ada di Aceh.
“Subulussalam ini adalah milik kita bersama dan kelak akan kita wariskan ke anak cucu kita, mari kita bangun bersama, sampingan ego pribadi dan golongan demi pembangunan dan kesejahteraan masyarakat kota Subulussalam yang kita cintai ini,” ucap Bintang. [Satria Tumangger]
