Pasien Corona di Aceh Singkil Meninggal, Keluarga Tolak Makamkan Pakai Protokol Covid

Plt Kepala Dinas Kesehatan Aceh Singkil Nruman (Ist)

Aceh Singkil (KANALACEH.COM) – Satu warga Aceh Singkil yang terkonfirmasi positif Covid-19 meninggal dunia. Ini merupakan kasus meninggal pertama akibat Covid-19 pada tahun 2021.

Warga tersebut diketahui merupakan perempuan berinisial S (58) asal Kecamatan Gunung Meriah.

Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Aceh Singkil Nruman mengatakan, kronoligi S meninggal dunia, pasien sebelumnya dirawat di RSUD Aceh Singkil dengan gejala demam, sesak nafas dan kadar gula naik.

Pasien kemudian menjalani rapid test antigen, hasilnya negatif.

Usai dirawat beberapa hari, keadaan pasien terus membaik dan dibawa pulang kerumah.

Sehari dirumah, kondisi pasien ngedrop dan kembali dibawa ke RSUD Aceh Singkil.

Pasien kembali diswab, namun sebelum hasil swabnya keluar pada tanggal 28 Mei 2021, pasien meninggal dunia. Setelah meninggal, Kemudian hasil swab keluar diketahui hasilnya positif Covid-19.

Nruman mengatakan, Tim Satgas Covid-19 telah menganjurkan pasien dimakamkan menggunakan protokol pemulasaran jenazah Covid-19. Namun keluarga pasien menolak atau tidak menyetujuinya.

Alhasil, pasien dimakamkan tanpa menggunakan protokol pemulasaran jenazah Covid-19. “Mereka (keluarganya) tidak terima orang tuanya dinyatakan Covid-19,” ungkap Nruman ketika dihubungi, Selasa 1 Juni 2021.

Seyogyanya terhadap keluarga pasien dilakukan tracing, namun minimnya informasi dari pihak keluarga menjadi kendala bagi tim satgas.

Hal ini cukup disayangkan oleh Nruman. Kendati demikian, pihaknya telah melapor kejadian tersebut ke satgas provinsi dan sudah naik di data provinsi.

Selain itu, pada Senin 31 Mei 2021 terjadi penambahan terkonfirmasi positif Covid-19 sebanyak 16 orang. Terdiri dari 11 kasus dari Kecamatan Gunung Meriah dan 5 kasus dari Kecamatan Singkil.

Secara kumulatif warga yang meninggal dunia akibat terkonfirmasi positif Covid-19 menjadi 8 orang, terhitung sejak tahun 2020.

Begitu pula dengan terkonfirmasi positif mencapai 263 orang, sedangkan warga yang sembuh sebanyak 216 orang, 3 orang dirawat di RSUD dan 36 orang isolasi mandiri dirumah.

Gugus Tugas juga tak henti-hentinya terus menghimbau agar warga mematuhi protokol kesehatan karena pandemi ini belum selesai. (Kdfi)

Related posts