Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Pesawat Garuda Indonesia nomor penerbangan GA 146 dengan rute Jakarta – Bandara SIM, Aceh gagal mendarat karena cuaca buruk, pada Senin (7/2) sekira Pukul 14:30 WIB.
Manager operasi Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda, Surkani mengatakan, pesawat tersebut awalnya ingin mendarat di bandara SIM. Hanya saja karena jarak pandang sekitar 500 meter, terpaksa pesawat tersebut berputar arah menuju Kualanamu, Medan untuk sementara waktu.
“Ini karena cuaca, jarak pandang hanya 500 meter. Kalau 500 meter kan tidak direkomendasikan untuk landing. Lebih ka faktor cuaca,” kata Surkani.
Kata dia, demi keselamatan pesawat tersebut terpaksa diarahkan mendarat sementara ke Bandara Kualanamu, setelah cuaca membaik baru melakukan penerbangan kembali ke Bandara SIM.
“Singgah ke Kuala Namu, Medan. Habis dari situ baru ke Banda Aceh, ini demi keselamatan,” ujarnya.
Sementara itu, Prakirawan Cuaca BMKG Bandara SIM Blang Bintang, Nasyitthoh Azzahra membenarkan adanya pesawat Garuda yang gagal landing karena faktor cuaca yang bisa membahayakan penerbangan sejak pukul 14:00 WIB.
“Hujan lumayan lebat sekitar jam 14.00 WIB, di wilayah bandara juga terdapat awan konvektif yang dapat membahayakan penerbangan,” katanya.
