Sakit Hati, Motif Mantan Istri Siri Bunuh Istri Dokter di Lhokseumawe

Polisi melakukan identifikasi terkait tewasnya istri dokter di Lhokseumawe. (ist)

Lhokseumawe (KANALACEH.COM) – Polisi menangkap perempuan berinisial WL (36) yang diduga sebagai pelaku pembunuhan terhadap istri seorang dokter bernama Laksmiwati Anggraini (62) di lokasi praktek suaminya di Kota Lhokseumawe, Provinsi Aceh.

Pelaku WL yang ditangkap itu juga merupakan mantan istri siri dokter yang diketahui bernama dr. Sukardi.

WL ditangkap setelah polisi memeriksa CCTV dan melakukan serangkaian penyelidikan terkait tewasnya Laksmiwati.

Baca: Diduga Dianiaya, Istri Dokter di Lhokseumawe Ditemukan Meninggal di Lokasi Praktek

“Terduga pelaku ini diketahui merupakan mantan istri siri dari dr. Sukardi, yang menjadi saksi kunci dalam kasus ini,” kata Kasat Reskrim Polres Lhokseumawe Iptu Yudha Prastya kepada wartawan, Rabu, 9 Oktober 2024.

Rekaman CCTV itu, kata dia menunjukkan WL memasuki lokasi kejadian. WL diduga bersembunyi di sekitar TKP hingga akhirnya melakukan aksinya.

Usai berhasil ditangkap di Desa Alue Awe, Kecamatan Muara Dua, pelaku akhirnya mengakui perbuatannya.

Motif pelaku nekat menghabisi nyawa Laksmiwati karena dipicu rasa sakit hati karena korban mengetahui hubungan WL dan suaminya yaitu dr Sukardi.

Sehingga korban memaksa pelaku untuk bercerai dengan suaminya.

“Motif pembunuhan tersebut dipicu oleh rasa sakit hati terhadap korban setelah pernikahan sirinya dengan suami korban diketahui dan dipaksa bercerai,” katanya.

Dalam kasus itu polisi juga mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain bercak darah, sehelai tali plastik yang diduga digunakan untuk menjerat korban, serta sebuah mobil yang digunakan pelaku untuk melarikan diri.

Atas aksinya tersangka WL bakal dijerat dengan Pasal 338 KUHPidana tentang pembunuhan dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara.

Diketahui sebelumnya, Laksmiwati Anggraini ditemukan meninggal dunia di samping lokasi praktik suaminya di Desa Kuta Blang, Kecamatan Banda Sakti, Kota Lhokseumawe.

Korban pertama kali ditemukan sudah tidak bernyawa saat suaminya bernama dr Sukardi ingin mengajak korban untuk makan malam bersama. Saat tiba di kamar, ia kaget melihat istrinya sudah terlentang dan tidak bernafas.

Related posts