Banda Aceh (Kanal Aceh) – Wakil Ketua DPR Aceh, Teuku Irwan Djohan mengapresiasi langkah Kepolisian Daerah (Polda) Aceh yang telah mewujudkan kepedulian dan keseriusannya dalam menangani kasus-kasus kekerasan terhadap anak yang pada beberapa tahun terakhir ini semakin meningkat jumlahnya di Aceh. Hal itu disampaikan Irwan, Senin (28/12) saat menanggapi langkah Polda Aceh mendirikan Posko Satgas Pencegahan dan Penanggulangan Kekerasan terhadap Anak Direktorat Reserse Kriminal Umum di Mapolda Aceh.
“Posko itu sangat penting sebagai upaya melindungi anak-anak Aceh dari berbagai tindak kriminal dan kekerasan serta sebagai upaya mengungkap berbagai kasus yang terjadi di Aceh,” ujarnya.
Irwan Djohan mengharapkan agar Polda Aceh lebih serius lagi dengan mendirikan Posko Satgas Pencegahan dan Penanggulangan Kekerasan Terhadap Anak di semua kantor Polres yang ada di seluruh Aceh.
Baca juga:
Anggota DPRK Banda Aceh soroti kekerasan di SMAN 10 Fajar Harapan
Polda Aceh Kerahkan 771 Personil Amankan Natal dan Tahun Baru
“Ke depan mungkin akan terjadi peningkatan kasus-kasus kekerasan terhadap anak yang signifikan, bukan karena kasus kekerasan itu yang semakin meningkat, tetapi disebabkan oleh proses pendataan yang semakin baik. Artinya, kalau di tahun-tahun sebelumnya jumlah kasus tidak begitu banyak, bukan berarti tidak terjadi kasus kekerasan, namun kasus-kasus tersebut belum terdata dengan baik,” kata Djohan.
Ia bersyukur masyarakat pun sudah mulai lebih berani melakukan pengaduan pada kepolisian atas berbagai kasus kekerasan terhadap anak yang terjadi ditengah-tengah masyarakat. Dengan berdirinya tersebut di semua kantor Polres di seluruh Aceh nantinya, wakil Ketua DPR Aceh ini berharap dapat dilakukan pencegahan lebih dini terjadinya kekerasan, dan penanganan yang lebih komprehensif.
“Kami meminta Polda Aceh juga membangun Posko khusus untuk penanganan kasus kekerasan terhadap perempuan. Dan DPR Aceh siap untuk memberikan dukungan untuk itu,” demikian dinyatakan Djohan. []
