Menteri PPN: Indonesia Perlu 1,2 Juta Ton Beras

Menteri PPN: Indonesia Perlu 1,2 Juta Ton Beras
Menteri PPN, Sofyan Djalil (Kompas)

Jakarta (KANALACEH.COM)Menteri Perencanaan Pembangunan Nasional (PPN)/Kepala Bappenas Sofyan Djalil mengatakan Indonesia perlu memenuhi stok beras nasional hingga akhir Maret 2016 sebanyak 1,2 juta ton.

Menurut Sofyan, pemenuhan stok tersebut bertujuan untuk mengantisipasi kekurangan beras akibat perubahan musim tanam padi di Indonesia.

“Oleh sebab itu, salah satu idenya merealisasi apa yang telah diputuskan supaya cadangan nasional selalu harus ada paling sedikit 1,2 juta ton pada Maret,” kata Sofyan saat ditemui di Kantor Wapres, Jakarta, Senin (25/1).

Dia menjelaskan jika Indonesia telah memiliki cadangan tersebut, ketertundaan panen beras lokal di tanah air tidak mengancam ketersediaan pangan.


Berita terkait:

820.000 Ton Beras Impor Masuk Indonesia

Mentan Targetkan Swasembada Beras Tahun ini


Sofyan bersama sejumlah pejabat negara di antaranya Menko Perekonomian Darmin Nasution, Menteri BUMN Rini Soemarno dan Menteri Pertanian Amran Sulaiman telah melakukan rapat tentang ketahanan pangan di rumah dinas Wapres Jalan Diponegoro, Jakarta pada Senin pagi.

“Jadi tadi melaporkan saja kepada Wapres tentang perkembangan dan kebijakan apa yang telah diadopsi dalam bidang pangan,” ujar Sofyan.

Sofyan juga menjelaskan pemerintah telah membatalkan peraturan pajak mengenai sapi.

Sebelumnya, Menteri Keuangan telah menerbitkan Peraturan Menteri Keuangan (PMK) nomor 267/PMK.010/2015 membebaskan pajak pertambahan nilai (PPN) impor pada sapi indukan.

Sedangkan sapi lainnya, termasuk bakalan, terhitung sejak 8 Januari 2016 dikenakan PPN 10 persen. [Okezone]

Related posts