Pola asuh menitipkan anak pada orang lain merusak perkembangan

Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa'aduddin Djamal. (Kanal Aceh/Fahzian Aldevan)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Wali Kota Banda Aceh, Illiza Sa’aduddin Djamal menjelaskan bahwa gaya pola asuh orang tua yang lebih memilih membayar orang lain untuk mengasuh anaknya dapat berdampak buruk bagi perkembangan anak.

Hal ini disampaikannya saat sambutan acara Pagelaran Seni Tari Taman Kanak-kanak se-Kota Banda Aceh di Gedung Serba Guna Stadion Harapan Bangsa Lhong Raya, Senin (18/4).

“Anak yang dititipkan kepada orang lain rentan terjadi kekerasan seksual,” kata Illiza.

Apalagi, tambah Illiza, jika seorang anak perempuan diasuh oleh laki-laki atau sebaliknya maka juga berpengaruh buruk terhadap seksualitasnya.

Selain itu, ia menyarankan agar anak-anak antara usia 0-7 tahun harus dididik bagai raja atau ratu dan tidak melakukan kekerasan dalam mendidik.

“Juga jauhkan anak-anak dari gadget karena hal itu dapat merusak tumbuh otak anak,” sarannya.

Illiza menambahkan agar para orang tua dalam mendidik anak untuk berpedoman kepada Alquran dan Sunnah. [Aidil Saputra]

Related posts