Tingkatkan program kependudukan di Aceh

Gubernur Aceh, Zaini Abdullah (kanan) memberikan ucapan selamat kepada dr. M Yani yang baru dilantik menjadi kepala BKKBN Aceh, Senin (17/10). (Ist)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Gubernur Aceh, Zaini Abdullah menyebutkan persoalan kependudukan merupakan masalah serius karena dari tahun ke tahun pertumbuhan penduduk Aceh cenderung meningkat.

Hal itu dikatakan Zaini Abdullah pada sambutan acara pelantikan dr. M Yani sebagai Kepala BKKBN Aceh di Anjong Mon Mata, Banda Aceh, Senin (17/10).

“Sebagai gambaran, pada tahun 2005, jumlah penduduk di Aceh hanya 4,1 juta jiwa. Tapi pada tahun 2010, jumlah itu meningkat menjadi 4,49 juta jiwa, atau bertambah sebesar 2,32 persen per tahun dan pada tahun 2015 mencapai 5,001 juta jiwa. Bahkan untuk wilayah seperti Banda Aceh, Aceh Utara, Bireuen dan Aceh Barat, pertumbuhan penduduknya mencapai 5 sampai 7 persen, jauh lebih tinggi dibanding rata-rata nasional yang hanya 1,4 persen,” sebut Zaini.

Dengan situasi pertumbuhan ekonomi Aceh yang masih dalam proses transisi, Gubernur menyatakan idealnya Aceh harus dapat menekan pertumbuhan penduduk hingga mendekati satu  persen, sehingga proses pembinaan keluarga sejahtera bisa lebih fokus.

“Karena itulah, dukungan dari berbagai pihak sangat dibutuhkan untuk menyukseskan Progam KB di Aceh karena masalah tersebut terkait dengan berbagai sektor seperti pendidikan, kesehatan, kesejahteraan, pangan, lapangan pekerjaan dan sebagainya,” ungkapnya.

Menanggapi hal itu, Zaini mengaku telah meminta agar Pemerintah Kabupaten/kota di seluruh Aceh ikut ambil bagian dalam kegiatan revitalisasi Program KB di daerah masing-masing dan memberikan hasil yang cukup baik.

“Hasilnya terbukti selama dua tahun terakhir ini, program-program KB yang dijalankan BKKBN Aceh mulai mendapat sambutan positif dari masyarakat. Berbagai instansi dan lembaga di jajaran pemerintahan Aceh dan pemerintahan Kabupaten/kota, turut ambil bagian dalam menjalankan program itu,” jelasnya.

Mengakhiri sambutannya, Zaini berharap agar Kepala BKKBN Aceh yang baru dilantik dapat menjadi motor untuk membangun kerjasama yang baik dengan pemerintah ditingkat propinsi dan kabupaten/kota dalam menjalankan program KB di Aceh yang efektif dan menyentuh hati masyarakat. [Aidil/rel]

Related posts