PSK asal Maroko serbu Indonesia, ini penyebabnya

Datariau.com

Jakarta (KANALACEH.COM) – Sebanyak 17 perempuan berkewarganegaraan Maroko terjaring petugas Imigrasi Jakarta Pusat di sebuah klub malam di kawasan Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Selain itu, petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti di antaranya, alat kontrasepsi dan alat bantu seks yang diduga digunakan untuk praktek prostitusi.

Pengamat sosial Intan Erlita menjelaskan, banyaknya kupu-kupu malam “impor” yang menjamur di kota-kota besar di Indonesia lantaran di negaranya tengah mengalami krisis ekonomi hingga menyebabkan sulit untuk mendapatkan pekerjaan.

“Karena mereka datang itu negaranya sedang krisis ekonomi dan sulit untuk mencari pekerjaan. Makanya mungkin rela bekerja seperti ini di Indonesia,” kata Intan, Minggu (23/10).

Intan menerangkan, banyaknya permintaan kupu-kupu malam asal Maroko atau Uzbekistan untuk terjun dalam bisnis esek-esek di Indonesia terjadi akibat runtuhnya moral bangsa.

“Tingginya peminat dari kalangan atas untuk memenuhi ini membuat kupu-kupu malamnya berkali-kali ingin datang ke Indonesia. Ini juga tak lepas dari runtuhnya moral bangsa dan krisis sosial,” imbuh Intan.

Ia berharap, pemerintah kembali menerapkan pendidikan moral yang ditanamkan kepada generasi penerus bangsa. Pasalnya, penerapan pendidikan moral di sekolah akan terus mendokrin untuk menghindari sesuatu yang dilarang agama.

“Kita bukan bicara sok suci dan semua memang harus balik lagi ke agama. Karena penerapan pendidikan moral akan terus melekat hingga dewasa sehingga dapat menghindarkan hal seperti ini, setidaknya ada aturan moral yang diketahui,” tandasnya. [Okezone]

 

Related posts