Banjir di 3 kecamatan Aceh Singkil mulai surut

Banjir di 3 kecamatan Aceh Singkil mulai surut
ilustrasi - Banjir. (haidbarasa.com)

Singkil (KANALACEH.COM) – Banjir bandang yang melanda 3 kecamatan di Kabupaten Aceh Singkil yakni Simpang Kanan, Suro dan Gunung Meriah yang sempat membuat terhambatnya arus transportasi sejak Selasa (21/2) kini berangsur sudah mulai surut.

“Arus transportasi sejak Rabu (22/2) pagi sudah mulai lancar, masyarakat tidak lagi menggunakan jasa perahu dan rakit bermesin robin dengan tarif Rp70 ribu motor dan satu orang per trip,” kata Baidin, salah seorang warga di Desa Silatong, Kecamatan Simpang Kanan, Kamis (23/2).

Titik ruas badan jalan nasional 500 meter di Desa Silatong dan jalan penghubung antar kecamatan di Desa Rimo dan Cingkam sepanjang 700 meter,  Kecamatan Gunung Meriah, sudah tidak tergenang lagi.

Berdasarkan informasi Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Aceh Singkil bila hujan sudah tidak begitu intens dalam hitungan jam genangan banjir cepat surut.

Sesungguhnya,  kata Baidin, masyarakat sangat keberatan tarif jasa penyeberangan mulai dari tepi kepala jembatan handel menyeberangi Sungai Cinendang Desa Rimo hingga dekat tanjakan Solok, Desa Cingkam, Kecamatan Gunung Meriah.

“Kami berharap kedepan respon pihak BPBD lebih tanggap membantu masyarakat memyiapkan perahu khusus atau rakit untuk menyeberangkan masyarakat dan pengendara yang melintas.

Sementara banjir kiriman dari Kecamatan Gunung Meriah yang biasanya terimbas ke 16 desa di Aceh Singkil tidak begitu berdampak, hanya sebagian saja yang terdampak banjir,  yaitu jalan-jalan produksi yang tergenang banjir, yakni jalan yang menghububungkan Desa Pasar dengan Desa Teluk Rumbia, Kecamatan Singkil. [Antara]

Related posts