Kemenag Aceh gelar lomba baca kitab dan karya tulis untuk penghulu

Kemenag Aceh gelar lomba baca kitab dan karya tulis untuk penghulu
Kakanwil Kemenag Aceh, Daud Pakeh memberi sambutan acara musabaqah baca kitab dan lomba karya tulis ilmiah bagi penghulu se-Provinsi Aceh di Hotel Grand Permata Hati, Banda Aceh, Senin (17/4). (Ist)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh melalui Bidang Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah melaksanakan musabaqah baca kitab dan lomba karya tulis ilmiah bagi penghulu se-Provinsi Aceh di Hotel Grand Permata Hati, Banda Aceh, Senin (17/4).

Kegiatan tersebut dibuka secara resmi oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Aceh, Drs Daud Pakeh yang diikuti oleh 38 peserta yang terdiri 19 peserta Musabaqah Baca Kitab (MBK) dan 19 peserta Lomba Karya Tulis Ilmiah (KTI).

Dalam sambutannya, Daud Pakeh mengajak penghulu dan Kepala KUA untuk meningkatkan wawasan keilmuan dengan mendalami kitab-kitab turats dan membaca permasalahan modern sebagai bekal dalam menghadapi persoalan di lapangan.

“Aparatur Sipil Negara (ASN) Kementerian Agama termasuk penghulu hendaknya selalu membuka mata dan telinga untuk bisa melihat dan mendengar apa yang terjadi di tengah-tengah masyarakat, dengan demikian diharapkan bisa mengetahui apa yang bisa dilakukan,” ujarnya.

Daud Pakeh juga mengingatkan bahwa jabatan penghulu adalah jabatan yang mulia dan terhormat di masyarakat sepanjang zaman. Untuk itu para penghulu yang bertugas di tengah-tengah masyarakat harus selalu berupaya meningkatkan kompetensi dan kapasitasnya.

Selain itu, dia juga mengajak penghulu dan kepala KUA untuk rajin menulis. Menurutnya, KUA yang merupakan ujung tombak Kementerian Agama telah banyak melakukan banyak hal di lapangan, namun hal tersebut jarang terpublikasi, sehingga diharapkan penghulu juga rajin menulis.

Diharapkan dengan kegiatan tersebut bisa memotivasi penghulu untuk banyak membaca. “Termasuk membaca yang tidak tertulis atau kauniyah,” jelasnya.

Dalam kesempatan tersebut, Daud Pakeh juga menjelaskan tentang apresiasi yang diberikan oleh Kanwil Kemenag Aceh kepada jurnalis santri dan jurnalis siswa terbaik. Mereka akan diajak untuk meliput even nasional. [Aidil/rel]

Related posts