Jumat, buku Ragam Citra Kota Banda Aceh dibedah

Jumat, buku Ragam Citra Kota Banda Aceh dibedah

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Berbicara tentang kota Banda Aceh sebagai ibu kota Provinsi Aceh tentu menjadi hal yang sangat menarik, belum lagi Kota Banda Aceh atau dulunya Kutaraja pernah menjadi pusat berdirinya Kesultanan Aceh Darussalam.

 

Perjalanan kota ini mulai dibentuk pada peletakan batu pertama oleh Sultan Johansyah, hari Jum’at 1 Ramadhan 601 Hijriah atau bertepatan 22 April 1205 Masehi.

Masa Kerajaan Aceh Darussalam, sebagai pusat pemerintahan pada saat itu, berada di tepian laut lepas Selat Malaka, yang sekarang di antara Gampong Pande dan Gampong Jawa.

Namun, sudahkah saat ini Kota Banda Aceh menjadi salah satu kota yang layak untuk dikatakan sebagai sebuah kota yang bisa mencerminkan sebuah pusat peradaban Aceh atau kota banda Aceh saat ini hanya menjadi ibu kota biasa saja dan tanpa nilai sejarah?

Berangkat dari itu, Dr Kamal A. Arif, MT menulis buku tentang Ragam Citra Kota Banda Aceh yang akan di bedah pada Jumat (28/7) mendatang di Aula Lantai III, Gedung Pascasarjana UIN Arraniry pada pukul 14.00 WIB.

Selain itu dalam bedah buku tersebut di hadiri 2 tokoh pembedah yaitu Tarmizi A. Hamid yang merupakan Kolektor Manuskrip dan budayawan Aceh dan Dr. Husaini Ibrahim dari Pakar Sejarah dan Arkeolog Aceh. [Fahzian Aldevan]

Related posts