20 anggota PPG Nibong dilantik

Lhoksukon (KANALACEH.COM) – Pantia Pengawas Pemilu Kecamatan (Panwascam) Nibong , Junaidi melantik dan mengambil sumpah 20 anggota Pengawas Pemilu Gampong (PPG) di Aula Kantor Camat Nibong, Tiga orang tidak hadir dalam pelantikan itu, Minggu (10/06).

Mereka bakal ditempatkan di 20 desa yang ada di dalam Kecamatan Nibong untuk mengawal jalannya Pemilu yang akan datang. Dalam kegiatan tersebut juga dirangkai dengan pemberian bimbingan teknis (Bimtek) bagi 17 orang PPG.

Ketua Panwascam Nibong, Junaidi menyampaikan bahwa pelantikan itu dalam rangka persiapan pelakasanaan agenda Pemilu tahun 2019 yaitu pemilihan anggota DPR RI, DPD RI, DPRA, DPRK, serta pemilihan Presiden dan Wakil Presiden 2019.

“Dalam pelantikan tersebut 3 orang tidak hadir di antaranya PPG mamplam yakni, Desa tersebut sedang bermasalah, Desa Tepin jok PPG nyakit dan
Desa Nibong Wakheuh Berhalangan,” katanya.

Ia menambahkan, bahwa pengawasan merupakan proses penting dalam perlengkapan tahapan pemilihan. Ada beberapa hal yang perlu dibekali sebelum menjalankan tugas, dan kewenangan dilapangan maka dari itu siap pelantikan langsung kita lakukan bimbingan teknis (Bimtek).

“Saya mengharapkan kepada Pengawas Pemilu Gampong agar jangan sesekali mengotori sebuah amanah dan jabatan dengan kinerja yang buruk.amanah jabatan harus kita jalankan seauai dengan janji sumpah yang telah kita ucapkan,” ujarnya.

Sementara itu,  Camata Nibong Fauzi Saputra menyampaikan bahwa di kecamatan Nibong 20 Desa, maka Pengawas Pemilu Gampong (PPG) yang di lantik pada hari ini seharusnya 20 orang.

Oleh Karena itu, ia mengharapkan kepada semua PPG se Kecamatan Nibong yang terpilih agar tetap bekerja sama dalam mensukseskan Pemilihan Umum DPR, DPD, DPRD, Presiden dan Wakil Presiden 2019.

“Saya berharap, supaya semua dapat bekerja dengan baik, karena tugas ke depan semakin berat, walau dalam keterbatasan personil yang hanya 1 orang per Gampong, Maka perlu koordinasi dengan seluruh stakeholder sehingga pemilu harus berjalan dengan baik. Jangan sampai saat sudah bermasalah baru menjumpai dan menemui muspika,” ujarnya.

Dalam kesempatan itu, fauzi mengingatkan agar para PPG untuk menjaga sumpah janji yang telah diucapkan saat dilantik. Yaitu mampu menjaga independensi dan integritas sebagai penyelenggara serta pengawas pesta demokrasi. [Rajali Samidan]

Related posts