Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Sekitar 113 orang narapidana lemabaga pemasyarakatan kelas II A Banda Aceh di Lambaro kabur dari tahanan, Kamis (29/11). Sebelum kabur, sebagian mereka sempat menunaikan shalat Maghrib berjamaah.
Ada sekitar 20 orang yang shalat mahgrib terlebih dulu di Mushalla lapas, sebelum puluhan lainnya menjebol terali besi lapas.
Baca: Saat 113 napi kabur, hanya ada 12 orang petugas jaga
“Para narapidana lapas ini sempat melaksanakan sholat maghrib berjamaah di Mushalla Lapas, sebelum yang lainnya bertugas menjebol terali,” kata Kapolresta Banda Aceh, Kombes Pol Trisno Riyanto kepada wartawan.
Baca: Saat 113 napi kabur, hanya ada 12 orang petugas jaga
Disamping itu, puluhan napi lainnya membawa barbel untuk membobol kawat ring kedua yang berada di lapas tersebut. Kemudian narapidana lari kearah pintu akses P2O.
Baca: Napi yang kabur rampas sepeda motor warga
Namun karena pintu akses P2O terkunci, mereka melewati aula dan gudang lapas. “Mereka menggunakan barbel dan benda tumpul lainnya mendobrak besi teralis jendela ruang aula dan gudang yang menghadap keluar Lapas, setelah itu mereka kabur,” sebut Trisno.
Dalam pelariannya, para napi juga merampas sepeda motor pengendara yang saat itu melintas di sekitar lapas. Hingga saat ini, pihak kepolisian sudah berhasil menangkap 10 napi yang kabur.
Jumlah kapasitas lapas Kelas IIA Kota Banda Aceh saat ini sebanyak 726 orang, yang melarikan diri berjumlah 113 orang. Sementara petugas jaga di lapas hanya 12 orang. [Randi]
