Polisi Tangkap Pembunuh Pedagang Pecel di Ulee Kareng

IS pelaku pembunuhan suami istri pedagang nasi pecel di Ulee Kareng. (Kanal Aceh/Randi)

Banda Aceh (KANALACEH.COM)  – Suami istri pedagang nasi pecel di Desa Lamteh, Kecamatan Ulee Kareng, Banda Aceh dibacok hingga tewas oleh pekerjanya pada Selasa (26/2), diduga motif pelaku karena sakit hati.

Pelaku berinisial IS (21) melancarkan aksinya karena tak tahan dengan sikap korban bernama M Nasir (50) dan istrinya Roslinda (47) yang kerap memaki pelaku saat bekerja. Sehingga, IS tak tahan dan menghabisi keduanya pada Selasa dini hari.

Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Trisno Riyanto mengatakan, pelaku sudah dua bulan bekerja di lapak pecel lele milik korban. Selama bekerja, ia selalu mendapat tekanan dari majikannya.

“Motifnya karena sakit hati, karena dia karyawan jadi majikannya sering memaki pelaku,” ujar Trisno usai berhasil menangkap pelaku di Markas Polresta Banda Aceh.

Pelaku dan korban tinggal satu rumah. IS melancarkan aksinya saat keduanya sedang tertidur lelap. Awalnya, ia membacok M Nasir dengan menggunakan parang di bagian dada korban. Kemudian, membacok istri korban Roslinda dengan sebilah pisau.

Aksinya sempat diketahui oleh anak korban dan tetangganya karena korban sempat berteriak. Mengetahui aksinya dipergoki, IS akhirnya kabur dan anak korban langsung melaporkan ke kantor polisi atas peristiwa tersebut.

Berselang dua jam, Polisi berhasil menagkap IS yang saat itu hendak kabur ke kampung halamannya di Bireuen. “Dia sudah merencanakan aksinya sebelumnya. Kita tangkap dia sebelum dia kabur ke kampung halamannya,” ucap Trisno.

Atas perbuatannya, IS dijerat dengan Pasal 340 Jo Pasal 338 KUHp dengan ancaman hukuman mati atau penjara seumur hidup. [Randi]

Related posts