Polda Aceh Diminta Fokus ke Aktor Utama di Kasus Korupsi Beasiswa

Ilustrasi.

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Polisi Daerah Aceh yang saat ini tengah menyelidiki kasus korupsi beasiswa melibatkan 400 mahasiswa diminta untuk fokus menyelidiki aktor utama yang bermain dalam kasus tersebut.

Dimana sebelumnya mahasiswa yang tidak memenuhi syarat dapat beasiswa rela dipotong bantuannya oleh korlap yang mengusulkan nama mereka.

BACA: Terima Beasiswa Tak Memenuhi Syarat, 400 Mahasiswa Aceh Berpotensi Jadi Tersangka

Kordinator LSM Masyarakat Transparansi Aceh (MaTA), Alfian menduga ada upaya penggiringan opini yang mau ditetapkan tersangka adalah penerima beasiswa yang tidak berhak. Namun, sejauh ini Polda Aceh belum juga mengumumkan siapa aktor yang telah menguras uang negara Rp 10 miliar tersebut.

“Seharusnya Polda Aceh segera menetapkan tersangka terhadap aktor dulu, sehingga proses hukum berjalan dan siapa pun yang patut di tetapkan tersangka wajib di proses,” kata Alfian, Jumat (18/2).

Menurutnya, tidak ada alasan Polda Aceh menunda untuk mengumumkan siapa pelaku utama dari kasus korupsi beasiswa tersebut. Padahal, kerugian negara yang ditimbulkan sudah diaudit oleh BPKP Aceh.

“Kalau hanya penerima yang tidak berhak saja yang mau di tetapkan tersangka maka patut diduga kasus tersebut telah disetir oleh parat elit yang diduga terlibat,” ucapnya.

Dari catatan MaTA, penanganan kasus itu sudah 3 masa Kapolda Aceh tapi belum ada kepastian hukum. Padahal ketika audit kerugian sudah keluar maka penyidik dengan mudah untuk melakukan gelar perkara siapa yang terlibat.

Sejauh ini Polda Aceh juga sudah memeriksa sejumlah anggota DPR Aceh yang masih aktif dan non-aktif sejak 2021 lalu. Namun, kepolisian belum menetapkan tersangka.

Related posts