Italia (KANALACEH.COM) – Giovanni Cavalcoli, pendeta garis keras asal Italia mengatakan gempa di negaranya yang terjadi baru-baru ini adalah akibat azab Tuhan lantaran kaum gay diizinkan menikah.
Menurut dia pernikahan sejenis itu melanggar ‘kedaulatan keluarga’ dan ‘melukai institusi keluarga’. Ucapan itu dia sampaikan dalam Radio Maria.
Koran the Daily Mail melaporkan, Ahad (6/11), ucapan Cavalcoli itu dia sampaikan pada 30 Oktober ketika Italia dilanda gempa 6,6 skala Richter yang merusak banyak bangunan dan menewaskan ratusan orang dan membuat puluhan ribu orang kehilangan tempat tinggal.
Gempa itu tercatat sebagai yang terkuat selama 36 tahun terakhir dalam sejarah Italia. Selain itu peristiwa tersebut juga merupakan gempa ketiga di lokasi yang sama dalam dua bulan terakhir.
Jumat malam kemarin Vatikan mengeluarkan pernyataan yang mengecam ucapan Cavalcoli. Menurut Vatikan, ucapan Cavalcoli berasal dari masa sebelum Kekristenan.
Uskup Angelo Becciu, orang nomor dua sebagai sekretaris Vatikan, mengatakan ucapan Cavalcoli itu ‘menyudutkan kaum agama dan memalukan bagi kaum kafir’.
Becciu menyampaikan permohonan maaf kepada para korban gempa dan mengingatkan bahwa mereka mendapat dukungan solidaritas dari Paus Fransiskus.
Namun Cavalcoli rupanya tidak kapok. Dalam radio lain dia mengatakan gempa memang disebabkan dosa-dosa manusia dan meminta Vatikan membaca kembali doktrin prinsip dasar Kristen.
Undang-undang yang membolehkan kaum sejenis menikah di Italia disahkan bulan lalu. [Merdeka]
