Polisi di Banda Aceh Bantu Gali Kubur Untuk Jenazah Pasien Corona yang Ditolak Warga

Personel polresta Banda Aceh gali kubur untuk pemakaman jenazah pasien corona. (ist)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Warga Blang Bintang, Kabupaten Aceh Besar menolak jenazah pasien yang meninggal akibat virus corona (Covid-19) dimakamkan di wilayah itu.

Sehingga pihak kepolisian mengambil alih untuk melakukan pemakaman dengan tetap menerapkan protokol kesehatan. Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol Trisno Riyanto membenarkan sempat adanya penolakan dari warga terkait pemakaman pasien Covid-19 tersebut, di lahan pemakaman milik Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA).

“Pemakaman jenazah Covid-19 yang awal mulanya di rencanakan akan dimakamkan di lahan pemakaman milik RSUZA di Gampong Data Makmur, Kecamatan Blang Bintang, Aceh Besar mendapat penolakan dari warga,” kata Trisno saat dikonfirmasi, Kamis (18/6).

Sehingga pemakaman itu dipindahkan ke lokasi lain, di tempat pemakaman umum milik pemerintah di kawasan Aceh Besar. Trisno menyebutkan, awalnya warga sudah menunggu di pintu masuk pemakaman, untuk menghalau tim medis untuk masuk.

Setelah berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan tim medis, akhirnya pemakaman itu dipindahkan. Dan tidak dimakamkan di lahan milik RSUZA.

Trisno bilang pasien yang meninggal dunia itu merupakan warga Sumatera Utara yang baru tiba di Banda Aceh berinisial SU (63). Ia meninggal kemarin Rabu (17/6) saat dirawat di RSUZA.

Dalam pemakaman itu, sejumlah personel dari Polresta Banda Aceh ikut menggali kubur dan melakukan proses pemakaman jenazah corona dengan menerapkan protokol kesehatan.

“Pesonel Polresta Banda Aceh dari Sat Intelkam dipimpin oleh Kompol Hyrowo melakukan penggalian liang kubur untuk memakamkan jenazah dibantu oleh Aipda Azhar dan Bripka Mursal dengan menggunakan APD serta petugas dari RSUZA Banda Aceh menurunkan peti dari mobil ambulance dan ikut menshalatkan jenazah sebelum di turunkan ke liang lahat,” kata Trisno Riyanto. [Randi]

 

View this post on Instagram

 

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Jumlah warga Aceh yang terkonfirmasi positif virus corona (Covid-19) terus bertambah. Hari ini, ada penambahan sebanyak 10 kasus pasien yang terkonfirmasi positif corona. Hal itu juga dibenarkan oleh Direktur Rumah Sakit Umum Zainoel Abidin (RSUZA) Banda Aceh, Azharuddin. Kata dia 10 orang itu terdiri dari dua dari Banda Aceh dan dirawat di RSUZA, 7 dari Aceh Utara dan satu dari Aceh Selatan. “Iya di RSUZA tambah 2, sisanya di kabupaten kota lain, total positif Aceh saat ini 37,” kata Azharuddin saat dikonfirmasi, Rabu (17/6). Selengkapnya klik di www.kanalaceh.com atau swipe story #bandaaceh #acehbesar #acehjaya #acehbarat #naganraya #abdya #acehselatan #subulussalam #acehsingkil #pidie #pidiejaya #bireuen #acehutara #lhokseumawe #acehtimur #langsa #acehtamiang #gayolues #acehtengah #benermeriah #sabang #ruangisolasi #rsuza #pasien #positifcorona #rumahsakit #cegahcovid19 #mudik #pulangkampung #transmisilokal

A post shared by Kanal Aceh (@kanalacehcom) on

Related posts