Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Hasil tangkapan nelayan beberapa hari terakhir berupa ikan tongkol di Pelabuhan Perikanan Samudera (PPS) Kutaraja Lampulo, Banda Aceh meningkat tajam hingga membuat harganya turun drastis.
Jika hari biasanya ikan tersebut per kilonya mencapai Rp 15 ribu, namun kini dihargai Rp 3000 sampai Rp 4000 per kilo.
Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Aceh Aliman membenarkan hasil tangkapan nelayan jenis ikan tongkol di Lampulo meningkat tajam, bahkan perhari bisa sampai 100 ton.
Akibatnya harga ikan tongkol mengalami penurunan yang sangat signifikan. Aliman menginformasikan, harga ikan tongkol hari ini rata-rata Rp3.000-4000/kg. bahkan bisa lebih rendah lagi jika kualitas ikannya kurang baik.
“Harga ikan tongkol anjlok akibat jumlah tangkapan yang sangat banyak dari biasanya, sehingga tidak semuanya mampu diserap pasar, khususnya yang jenis Deho,” kata Aliman, Rabu (10/1).
Sementara untuk pasar lokal baik untuk konsumsi rumah tangga maupun kebutuhan unit pengolahan ikan yang menggunakan bahan baku ikan tongkol juga tidak mampu menyerap seluruhnya.
Bahkan Aliman juga melakukan pemantauan ke cold storage yang ada di kawasan PPS Kutaraja, semua sudah full.
“Sementara untuk harga ikan jenis lainnya terpantau masih normal. Seperti ikan tuna, cakalang, kembung, dencis, dan dungon tidak mengalami perubahan harga yang berarti, harganya relatif stabil,” kata Aliman.
Melimpahnya produksi ikan tongkol ini tidak hanya terjadi di Aceh, tapi hampir di seluruh wilayah Indonesia.
“Hasil pantauan kami dibeberapa pelabuhan perikanan, termasuk PPS Nizam Zachman yang berada di Jakarta, semua cold storage nya juga sudah penuh,” kata dia. []
